4.2.10

Kau pasti tidak mahu tahu, kenapa aku masih enggan melepaskan mimpi

Angin berhenti saat aku merenung seekor merpati. Loceng-loceng kecil yang tergantung di pohon sakura terhenti bergemerincingan.
"Aku akan pergi," katanya padaku. Melewati lautan dan hutan-hutan. Mungkin hinggap di kota-kota tanpa penunjuk arah. "Apakah kau mau menitip pesan?" "Katakan aku bermimpi, tidur di bahunya. Dalam keretapi yang muluncur laju"

Tiada ulasan: